Laporan Praktikum HS 2 | Pertemuan 04

A. Tema Praktikum
Praktikum DOT Matrix di ATmega32.

B. Alat dan Bahan

C. Hasil Praktikum

Pertemuan ke-4 ini membahas suatu hal yang baru dan sedikit Rumit yaitu DOT Matrix.
DOT Matrix kali ini masih menggunakan notasi Anoda (Terbalik)

Dalam penggunaan DOT Matrix, untuk menghidupkan lampu di gunakan cara yang sedikit rumit. Dalam sebuah DOT Matrix terdapat 8 baris (0b11111111) dan 8 Kolom (0b11111111)
Untuk Menghidupkan lampu baris pertama, Maka kita membuat kode dengan Port yang tersambung, disini saya misalkan PORTB dan PORTD.

Dimisalkan kita menghidupkan baris ke 1 kolom ke 1. maka kode yang seharusnya kita tuliskan adalah PORTB = 0b11111110, PORTD = 0b11111110).
Jadi untuk mengnhidupkan salah satu lampu, maka Baris dan Kolom yang melewati Lampu itu harus di berikan daya (angka = 0).

Pertama, Hubungkan ATmega32 dengan PC yang sudah terinstall ICHIBOT dan CVAVR
Cek apakah ATmega32 berfungsi dengan Normal dengan masuk ke ICHIBOT, klik CEK CHIP. Apabila muncul tulisan Chip Terdeteksi makan ATmega32 normal dan bisa digunakan
Pastikan Clock setting di CVAVR sesuai dengan Clock di ATmega32.
Masukkan syntax untuk menghidupkan lampu DOT Matirx sesuai urutan pada Modul yang di inginkan.
Setelah syntax selesai, Sambungkan ATmega32 dengan DOT Matrix. di pastikan dalam menyambungkan kabel yang di sambungkan Urut.

Dalam penggunaan nya, DOT Matrix ini menggunakan 2 PORT, alasannya 1 Port di gunakan untuk memberi daya ke Baris, dan 1 Lagi memberi daya ke Kolom
Lalu masukkan Syntax CVAVR (*.hex) ke ATmega32 Melalui ICHIBOT, Klik Eksekusi, maka LED akan berjalan seperti Syntax yang di Masukkan.

   PORTB = 0b00000000; //Baris
   PORTD = 0b00000000; //Kolom
   delay_ms(100);

PORTB = 0b01111111; //Baris PORTD = 0b00000000; //Kolom
delay_ms(100);

Intinya, apabila ingin membuat Lampu di DOT Matrix hidup. pastikan Pin yang melewati titik itu harus menggunakan angka 0. misal dalam Tabel berikut.

Pages