Jurnal Praktikum 4 Seven Segment

Jurnal Praktikum  4 Seven Segment 

Tujuan Praktikum :

Memahami dua cara kerja Seven Segment, yaitu Anoda dan Catoda, serta syntax penggunaan nya dalam CVAVR.

Peralatan :

Komputer (PC) yang sudah terinstall software Proteus dan CVAVR.

Praktikum

1. Sebutkan Langkah – langkah Konfigurasi 7 Segment pada Mini32 Beserta Gambarnya.
• Pertama Masuk ke Component mode, search ATmega, lalu pilih ATmega32 sebagai controler.
• Lalu search lagi "7seg", setelah itu pilih tipe 7 Segment yang akan di gunakan, Anoda atau Catoda.
• Pasangkan 7 pin PORT ATmega32 kepada 7 Segment yang telah ada.
• Tambahkan component "GROUND" untuk 7 Segment Catoda, atau component "POWER" untuk 7 Segment Anoda.
• Masukkan Syntax dari CVAVR.
2. Jelaskan fungsi 7 Segment  
• Untuk menampilkan Angka dalam Proteus.
• Di gunakan dalam Persimpangan lampu merah.
• Sebagai alat hitung waktu.
3. Jelaskan perbedaan 7 Segment Anoda dan Catoda.
• Anoda Memakai Komponen "POWER", Catoda memakai "GROUND".
• Cara menghidupkan Anoda dan Catoda berbanding terbalik. Anoda (0 = Hidup, 1=Mati), Catoda (0=Mati, 1=Hidup).
• Bentuk Anoda dan Catoda berbeda. kabel untuk tambahan Component Anoda ada di atas, sementara Catoda ada di bawah.
4. Jelaskan Fungsi Rangkain Proteus Di Bawah Ini Dan Tuliskan Perintah Programnya untuk menghidupkan ANGKA 0 – 9 (menggunakan bilangan desimal). Serta tuliskan apa saja bahan yang diperlukan untuk membuat rangkaian di bawah ini pada Software Proteus  :



• Fungsi 
• Fungsi rangkaian di atas ini adalah rangkaian untuk menampilkan angka menggunakan 7Segment Catoda. Rangkaian ini bisa menampilkan angka
• Perintah Program
  #include <delay.h>
  #include <io.h>
  void main(void)
  {
  DDRC = 0xFF;
  while (1)
      { 
          //DESIMAL CATODA
          PORTC = 63;    //0
          delay_ms(500);
          PORTC = 6;     //1
          delay_ms(500);
          PORTC = 91;   //2
          delay_ms(500);
          PORTC = 79;   //3
          delay_ms(500);
          PORTC = 102;  //4
          delay_ms(500);
          PORTC = 109;  //5
          delay_ms(500);
          PORTC = 125;  //6
          delay_ms(500);
          PORTC = 7;    //7
          delay_ms(500);
          PORTC = 127;  //8
          delay_ms(500);
          PORTC = 111;  //9
          delay_ms(500);   
      }
  } 
• Bahan yang di perlukan. 
• ATmega32.
• 7Segment-CAT-Green.
• Ground.
• Syntax dari CVAVR. 
5. Jelaskan Fungsi Rangkain Proteus Di Bawah Ini Dan Tuliskan Perintah Programnya untuk menghidupkan ANGKA 9 – 0 (menggunakan bilangan hexa). Serta tuliskan apa saja bahan yang diperlukan untuk membuat rangkaian di bawah ini pada Software Proteus  :

• Fungsi 
• Fungsi rangkaian di atas ini adalah rangkaian untuk menampilkan angka menggunakan 7Segment Catoda. Rangkaian ini bisa menampilkan angka 

•  Perintah Program#include <delay.h>  
  #include <io.h>
  void main(void)
  {
  DDRC = 0xFF;
  while (1)
      { 
          PORTC = 0x40;//0
          delay_ms(500);
          PORTC = 0x79;//1
          delay_ms(500);
          PORTC = 0x24;//2
          delay_ms(500);
          PORTC = 0x30;//3
          delay_ms(500);
          PORTC = 0x19;//4
          delay_ms(500);
          PORTC = 0x12;//5
          delay_ms(500);
          PORTC = 0x2; //6
          delay_ms(500);
          PORTC = 0x78;//7
          delay_ms(500);
          PORTC = 0x0;//8 
          delay_ms(500);
          PORTC = 0x10;//9
          delay_ms(500);   
      }
  } 

• Bahan yang di perlukan. 

• ATmega32.
• 7Segment-ANO-Green.
• Power
• Syntax dari CVAVR. 

Tweet

Postingan terkait:

— Kamis, 28 Maret 2019 — Add Comment